Tiongkok Gencar Membangun Sekolah Semikonduktor untuk Menyaingi AS

Dengan adanya insinyur berbakat serta pengembangan teknologi lokal, Tiongkok berpeluang untuk menciptakan chip berkualitas tinggi.
Tiongkok semakin serius dalam upayanya untuk menjadi pemimpin di industri semikonduktor. Langkah strategis terbaru yang mereka ambil adalah membangun sekolah semikonduktor guna mencetak lebih banyak insinyur chip. Dengan inisiatif ini, Tiongkok berharap dapat mengungguli Amerika Serikat di bidang manufaktur chip dan mencapai kemandirian dalam menciptakan chip canggih.
Tiongkok Gencar Membangun Sekolah Semikonduktor untuk Menyaingi AS - www.pengajarpedia.com
Tiongkok Gencar Membangun Sekolah Semikonduktor untuk Menyaingi AS

Investasi Besar di Pendidikan Semikonduktor

Lebih dari 10 universitas di Tiongkok kini mendirikan sekolah atau fakultas Integrated Circuit (IC) yang khusus berfokus pada pengembangan teknologi chip. Langkah ini bukan hanya sekadar investasi di sektor pendidikan, tetapi juga strategi jangka panjang untuk membangun ekosistem teknologi yang mandiri dan berdaya saing tinggi.

Gelombang Kepulangan Diaspora dan Pakar Chip

Momentum pembangunan sekolah semikonduktor di Tiongkok diiringi oleh kembalinya banyak diaspora serta ilmuwan yang sebelumnya bekerja di luar negeri. Para pakar ini membawa pengalaman dan keahlian yang telah mereka peroleh di perusahaan teknologi besar dunia untuk diterapkan di tanah air mereka.

Salah satu tokoh yang kembali ke Tiongkok adalah Wang Huanyu, mantan insinyur implementasi system-on-chip (SoC) Apple yang bekerja di AS. Selain itu, Sun Nan, seorang pakar semikonduktor lulusan Universitas Tsinghua yang meraih gelar Ph.D. di Universitas Harvard dan melanjutkan studi di Universitas Austin, Texas, juga memutuskan untuk pulang. Sun Nan yang dijuluki 'arsitek chip' ini dikenal sebagai sosok yang berpengaruh dalam pengembangan teknologi chip modern.

Target Ambisius: Menyaingi NVIDIA dan Pemimpin Chip Global

Dengan percepatan investasi dan penguatan SDM, Tiongkok berpotensi menjadi pesaing utama perusahaan besar seperti NVIDIA. Saat ini, NVIDIA mendominasi pasar chip dan GPU yang digunakan dalam pengembangan kecerdasan buatan (AI). Namun, dengan adanya insinyur berbakat serta pengembangan teknologi lokal, Tiongkok berpeluang untuk menciptakan chip berkualitas tinggi yang dapat menyaingi produk-produk ternama dari AS dan negara lain.

Pembangunan sekolah semikonduktor di Tiongkok bukan hanya sekadar inisiatif akademik, tetapi juga langkah strategis untuk memastikan kemandirian teknologi negara tersebut di sektor semikonduktor. Dengan dukungan dari para diaspora dan ilmuwan yang kembali ke tanah air, serta investasi besar dalam riset dan pengembangan, Tiongkok berada di jalur yang tepat untuk menjadi pemain utama dalam industri chip global. Dalam beberapa tahun ke depan, kita bisa menyaksikan kehadiran kompetitor baru yang siap menantang dominasi perusahaan seperti NVIDIA di pasar semikonduktor dan AI.

Baca Juga :
Menulis Untuk Mengingat dan Berbagi

Posting Komentar

© 2021 - by Pengajar Pedia Pengajar Pedia
Pengajar Pedia

Gabung Grup Telegram